Polsek Mantingan, Polres Ngawi, Polda Jatim, meluncurkan program baru, yakni memberikan bantuan kepada para lansia (lanjut usia) yang diberi nama JUJULAN. |
NGAWI - gudang-warta.com - Seperti diketahui bersama, bahwa tugas Polri adalah melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat.
Demi mewujudkan hal tersebut, maka Polsek Mantingan, Polres Ngawi, Polda Jatim, meluncurkan program baru, yakni memberikan bantuan kepada para lansia (lanjut usia) yang diberi nama JUJULAN.
JUJULAN dalam arti Jawa yang berarti susuk atau uang pengembalian dari pedagang. Artinya uang pengembalian tersebut diberikan kembali kepada para pedagang yang berusia lanjut untuk membantu menambah modal dagangannya.
Anggota Polsek Mantingan membeli jajanan kepada para lansia yang berjualan di sekitar pasar, kemudian uang pengembaliannya diberikan kembali kepada para pedagang tersebut, agar dapat membantu menambah modal mereka.
Program JUJULAN yang dilaksanakan tersebut mempunyai kepanjangan yakni JUm'at Jariah Untuk LANsia.
"Kami (Polri) berusaha membantu para lansia agar dagangannya cepat habis dan mereka bisa segera istirahat di rumah," ucap Kapolsek Mantingan AKP Budianto, S.Sos.
Para lansia yang diborong atau dibeli dagangannya oleh polisi, merasa sangat senang karena uang kembaliannya (susuk) tidak mau dikembalikan, seperti yang dikatakan oleh Laminah (73).
"Alhamdulillah, dodolanku wis diborong pak polisi, gak gelem disusuki sisan. (Dagangannya dibeli polisi dan tidak mau dikasih uang pengembalian)," ucap Laminah, penuh rasa syukur
Selain membeli dagangan para lansia, anggota Polsek Mantingan juga memberikan pesan-pesan keamanan dan ketertiban masyarakat, utamanya terkaiy uang palsu.
"Hati-hati njih Mbah, kalau ada pembeli dilihat dulu uangnya, palsu atau tidak. Kalau ada apa-apa silakan lapor ke Polisi, tambah Kapolsek Mantingan.
Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H., sangat mendukung penuh inovasi yang dilaksanakan Polsek Mantingan bernama JUJULAN.
"Kami dukung kegiatan yang membawa manfaat, khususnya untuk para lansia," ucap Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi, saat dihubungi media pada Minggu (17/10/2024). (Hms/Eko/Red)